Sepsis adalah infeksi yang di sebabkan oleh masuknya patogen kedalam darah sehingga
menyebabkan adanya manifestasi sistemic inflamatory response syndrome. Sepsis juga disebut
sebagai sindrom yang dikarakteristikan oleh tanda-tanda klinis dan gejala-gejala infeksi yang
parah, yang dapat berkembang ke arah septisemia dan syok septik. Tujuan penelitian adalah
melaksanakan asuhan keperawatan anak yang mengalami sepsis dengan hipertermi di ruang
Kertawijaya di RSUD Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto. Metode penelitian menggunakan
desain studi kasus. Pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa
keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dengan menggunakan dua pasien dengan
masalah keperawatan yang sama, tempat penelitian di RSUD Wahidin Sudiro Husodo
Mojokerto, pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik
serta dokumnetasi.Hasil penelitian setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam
pada klien yang mengalami sepsis dengan hipertermi dapat teratasi pada hari ke tiga pada klien
1 dan klien 2. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penatalaksanaan dengan
mengompres air hangat atau air biasa, memberi pakaian yang tipis, menganjurkan minum
sedikit tapi sering dan kolaborasi pemberian antipiretik dan antibiotik pada klien hipertermi
dapat berkurang.
Kerjasama antar tim kesehatan dan pasien atau keluarga sangat diperlukan untuk keberhasilan
asuhan keperawatan pada pasien sehingga masalah keperawatan pasien mengenai hipertermi
dapat dilaksanakan dengan baik dan masalah dapat teratasi.