Tuberkulosis paru atau TB paru merupakan infeksi pada saluran nafasbawah.Penyakit ini disebabkan oleh mikroorganisme Mycobacterium tuberkulosis, yangbiasanya ditularkan melalui batuk, bersin, berbicara, dan mengeluarkan percikan ludah(droplet) yang mengandung bakteri tersebut kemudian dihirup atau terhirup oleh individuyang rentan saat bernafas. Tujuan dari asuhan keperawatan ini adalah mampu
mengaplikasikan asuhan keperawatan pada klien tuberkulosis paru di Kecamatan DlangguKabupaten Mojokerto Metode yang digunakan dalam melakukan asuhan keperawatanadalah metode deskriptif dalam bentuk studi kasus.Partisipan yang diberikan asuhanberjumlah 2 keluarga. Data diperoleh melalui pengkajian, observasi, pemeriksaan fisik,serta studi dokumentasi. Penyajian data dilakukan dengan tabel dan teks naratif. Hasil dari
asuhan keperawatan pengkajian data dasar ditemukan data subyektif partisipan 1 tidakmemeriksakan kultur ulang sputum secara periodic, sedangkan partisipan 2 tidakmemeriksakan kultur ulang sputum setelah menjalani pengobatan dan data obyektif yangmenunjukkan kedua partisipan mengalami resiko penularan penyakit. yang dialami keduapartisipan berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang cara penularan penyakittuberkulosis paru. Hasil dari asuhan keperawatan secara menyeluruh selama 3 kalikunjungan rumah dalam satu minggu didapatkan hasil masalah teratasi. Fokus intervensi
keperawatan ditujukan pada penekanan keluarga untuk melakukan tindakan pencegahanpenularan penyakit.