Angka kesakitan dan kematian diakibatkan kecenderung meningkat, sehingga menjadi masalah pelikdalam kesehatan masyarakat. Spektrum kanker sangat luas dan menyerang semua orang tanpa pandangumur, bangsa, jenis kelamin dan golongan dalam masyarakat. Kanker juga bisa memberikan dampakyang besar bagi penderitanya, baik secara fisik, psikologis, ekonomi maupunaspek kehidupan lainnya.Hal tersebut tentu mempengaruhi kualitas hidup penderita kanker. Kualitas hidup juga menjelaskanpersepsi mengenai posisi individu di dalam konteks budaya dan hubungannya dengan tujuan, harapandan standar mereka.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Kualitas Hidup Pasien KemoterapiDi Rumah Sakit Umum Sumberglagah Pacet. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif denganpendekatan survey. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh penderita kanker sebanyak 77penderita. Sampel penelitian diambil menggunakan teknikcounsecutive samplingsejumlah 77responden. Hasil dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner WHOQOL?BREF. Hasil dianalisismenggunakkan ujifrekuensi. Variabel independen yaitu kualitas hidup. Hasil penelitian didapatkanbahwa sebagian besar responden memiliki kualitas hidup tinggi sebanyak 49(63,6%) dan rendah 28(36,4%). Berdasarkan hasil pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa Kualitas Hidup pada Pasienkanker yang menjalani Kemoterapi Di RumahSakit Umum Sumberglagah Pacet sebagian besarmemiliki kualitas hidup tinggi, karena pasien akan berusaha semampnya untuk kembali pulih agartidak menyusahkan seseorang di sekitarnya dan selalu berdoa untuk kesembuhannya.