Pendahuluan : Lansia merupakan usia yang beresiko tinggi terhadap penyakit-penyakit degeneratif, salah satu penyakit yang sering di alami lansia adalah hipertensi. Hipertensi pada lansia disebabkan karena terjadi perubahan pada sistem kardiovaskuler. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh brisk walking exersice terhadap perubahan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi Metode : Penelitian adalah Pra Ekperimental Design dengan pendekatan one group pretest-posttest design. Populasinya adalah lansia yang menderita hipetensi di Klinik Rawat Inap dan Bersalin Muhammadiyah Kemlagi dengan samplel sebanyak 15 responden menggunakan cara purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi sebelum dan sesudah perlakuan serta dianalisis menggunakan uji Paired Simple t-Test.. Hasil :Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden (60%) mengalami penurunan Tekanan Darah sistol sedangkan sebagian besar responden (80%) mengalami perubahan tekanan darah diastole sesudah dilakukan Brisk Walking Exersice. Analisa : Hasil analisis uji Paired Simple t-Test diketahui nilai p value (0,000) < α (0,05), sehingga H0 ditolak artinya terdapat pengaruh brisk walking exersice terhadap perubahan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Klinik Rawat Inap dan Bersalin Muhammadiyah Kemlagi. Kesimpulan : Penerapan brisk walking exercise ini dapat dilakukan pada semua tingkat umur penderita hipertensi. Brisk Walking Exersice dapat menurunkan tekanan darah pada lansia jika dilakukan secara teratur 3-4 kali dalam seminggu dengan durasi waktu 30 menit. Karena dengan melakukan latihan Brisk Walking Exersice ini bekerja melalui penurunan resistensi perifer sehingga dapat menurunkan tekanan darah.